Prosesi jalan salib dilakukan di dalam lingkungan Gereja Katedral Semarang yang diikuti umat dengan khidmat, mengawali perayaan Jumat Agung Paskah yang mengangkat tema "Ini Aku Untuk Kamu".
Para umat dan pengurus gereja bersama-sama mengusung salib kayu berukuran besar dari aula menuju ke Gereja Katedral yang menjadi prosesi Jalan Salib, diiringi dengan lantunan lagu doa.
Vikaris Parokial Gereja Katedral Semarang Romo Ambrosius Heri Krismawanto menjelaskan prosesi jalan salib merupakan gambaran jam-jam terakhir dari kehidupan Yesus di dunia.
Jalan Salib, kata dia, menunjukkan kerelaan Yesus yang mengesampingkan dirinya untuk menyediakan jalan keselamatan melalui pengorbanan yang dilakukannya.
"Pesan Paskah adalah pesan damai. Tema yang diangkat kali ini adalah `Ini Aku Untuk Kamu`, artinya kita diajak untuk mengikuti Tuhan Yesus yang memberikan dirinya seutuhnya untuk sesama," katanya.
Yesus, kata dia, memberikan dirinya seutuhnya untuk sesama dan mengasihi sesama tanpa batas, sampai harus berkorban yang seharusnya diteladani umat untuk saling mengasihi sesama.
"Dengan tema ini, `Ini Aku Untuk Kamu`, Aku ada untuk membagi kasih kepada sesama. Dengan kasih ini, membawa damai kepada semua orang," katanya.
Berkaitan dengan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) yang sebentar lagi dihelat di Jawa Tengah, Romo Heri mengatakan Keuskupan Agung Semarang mendukung agar pilkada berjalan damai dan lancar.
"Dalam pilkada, kita semua diajak untuk memilih pemimpin rakyat yang baik, membawa damai, menegakkan Pancasila, dan mengusahakan kesejahteraan orang-orang yang miskin, lemah, dan tersingkir," katanya.
Diharapkan, kata dia, siapapun pemimpin yang terpilih pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng 2018 akan mampu membawa masyarakat Jateng kepada kesejahteraan.
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2018
0 Response to "Gereja Katedral Semarang gelar prosesi Jalan Salib"
Posting Komentar